Pemerintah Indonesia terus memperjuangkan rumah adat Tongkonan di
Toraja, Provinsi Sulawesi Selatan untuk masuk dalam daftar warisan
budaya dunia UNESCO.
Staf Ahli Bidang Multikultural Kementerian Pariwisata dan
Pengembangan Ekonomi Kreatif Hari Untoro Dradjat pada Pentas Budaya dan
Kesenian Daerah menegaskan hal tersebut di Lapangan Kodim Rantepao
Kabupaten Toraja Utara, Kamis (29/12), yang menjadi rangkaian akhir
kegiatan wisata di Kabupaten Toraja dan Toraja Utara, “Lovely December”
2011.
Ia mengatakan, Tongkonan mulai diperjuangkan dalam daftar warisan dunia sejak 2002.
Kemudian, pada 2004, Tongkonan masuk dalam daftar antre warisan budaya dunia dengan nomor registrasi 1.038.
Hingga saat ini, lanjutnya, simbol kebudayaan di Tana Toraja itu masih terus diperjuangkan menjadi warisan budaya dunia.
Secara keseluruhan, potensi pariwisata budaya, tradisi dan alam
Toraja serta kegiatan “Lovely December” telah menjadi salah satu agenda
penting pariwisata nasional yang terus dipromosikan.
“Lovely December adalah kegiatan pariwisata yang memperlihatkan bahwa
masyarakat Toraja sangat menghargai tradisi dan mengembangkannya
sebagai destinasi budaya,” katanya yang mewakili Menteri Pariwisata dan
Pengembangan Ekonomi Kreatif Mari E. Pangestu.
Dengan citra baru pariwisata Indonesia “Wonderful Indonesia”,
kegiatan wisata tahunan “Lovely December” Toraja diharapkan dapat
memberikan kontribusi terhadap pencapaian target wisatawan mancanegara
dan wisatawan nusantara pada 2011.
“Mari kita kerja keras untuk terus mendorong peningkatan kunjungan
wisatawan. Saya mengapresiasi Pemprov Sulsel serta Pemerintah Kabupaten
Tanah Toraja dan Toraja Utara yang terus menerus melakukan percepatan
pengembangan pariwisata mandiri, modern melalui berbagai kegiatan
“Lovely December”. Budaya masyarakat yang terlahir dari tradisi harus
terus dikembangkan,” jelasnya.
Ia juga menyampaikan penghargaan kepada seluruh pihak yang terlibat
dan menilai bahwa kegiatan wisata yang telah ketiga kalinya digelar
tersebut memiliki arti penting dalam pengembangan pariwisata, budaya
serta peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Sebelumnya, pertemuan pemuda internasional 2011 tentang MDGs and
Cultural Heritage Preservation yang digelar IYF Committee bersama
Komunitas Pemuda Toraja didukung Youth Desk-Indonesian National
Commission for UNESCO telah menyatakan mendukung Toraja agar diakui
sebagai Warisan Budaya Dunia UNESCO. Yuk, kita dukung Tongkonan Toraja
masuk salah satu Warisan Budaya Dunia.
Bila kamu tergerak ikut mendukung langkah ini, like and share berita ini ke teman-teman kamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar